Jumat, 12 April 2013

Kentang Merah

Assalamualaikum...

Kalian tau ada berapa jenis kentang..? Oke kalau belum tau aku kasih tau nih.
Menurut Samadi (1997), berdasarkan warna umbinya, kentang dibedakan ke dalam tiga golongan sebagai berikut:
  1. Kentang putih, yaitu jenis kentang yang memiliki warna putih pada daging umbi dan kulitnya, misalnya, varietas marita, donate, radosa, diamante, dan lain-lain
  2. Kentang kuning, yaitu jenis kentang yang memiliki warna kuning pada umbi dan kulitnya, misalnya, varietas patrones, thung, eigenheimer, rapan, granola, cipanas, segunung, cosima, dan lain-lain
  3. Kentang merah, yaitu jenis kentang yang memiliki warna merah pada umbi dan kulitnya, misalnya varietas desiree dan arka. 

Darimanapun asalnya, yang jelas tanaman kentang tersebut tumbuh subur di Indonesia. Dari beberapa artikel kesehatan juga menyebutkan bahwa jenis umbi-umbian ini kaya akan zat-zat gizi yang banyak dibutuhkan tubuh.  salah satunya yaitu kentang kentang merah.
Diantara kentang yang lain, kentang merah memiliki kandungan natrium dengan kadar alkalin yang cukup tinggi yang dapat berfungsi untuk meningkatkan pH yang terlalu asam dalam tubuh. Kentang ini juga memiliki kadar air yang cukup tinggi, sekitar 78%, sumber vitamin C dan B1 serta beberapa jenis mineral fosfor, zat besi dan kalium. Selain kandungan karbohidrat yang tinggi kandungan protein, thiamin, serta niasin juga banyak terdapat dalam umbi-umbian ini. Dimana dalam 100 gram kentang terdapat sekitar 83 kalori.

Kentang merah ini baik untuk kesehatan jantung dan dapat digunakan obat catarral, karena kandungan protase inhibitornya yang tinggi sehingga mampu menetralisir virus-virus tertentu dan menghambat serangan kanker (merdeka.com). Karena kulit kentang kaya akan asam klogenik yang berfungsi mencegah mutasi sel-sel yang mengarah pada kanker. Kulit kemtang juga mengandung antioksidan yang mampu menetralkan radikal bebas yang merusak sel-sel yang mengarah pada munculnya beberapa penyakit. Selain itu kentang juga mampu menggantikan mineral dalam tubuh.

Semoga tulisan ini dapat menjadi manfaat bagi para pembaca..
Terimaksih
Wassalamualaikum

0 komentar:

Posting Komentar